Sabtu, 01 April 2017

Penerapan Program Pendidikan Usia Dini

Penerapan Program Pendidikan Usia Dini
Ada dua tujuan diselenggarakannya pendidikan anak usia dini yaitu:
Tujuan utama: untuk membentuk anak Indonesia yang berkualitas, yaitu anak yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan tingkat perkembangannya sehingga memiliki kesiapan yang optimal di dalam memasuki pendidikan dasar serta mengarungi kehidupan pada masa dewasa.
Tujuan penyerta: untuk membantu menyiapkan anak mencapai kesiapan belajar (akademik) di sekolah, sehingga dapat mengurangi usia putus sekolah dan mampu bersaing secara sehat di jenjang pendidikan berikutnya.
Rentangan anak usia dini menurut Pasal 28 UU Sisdiknas No.20/2003 ayat 1 adalah 0-6 tahun. Sementara menurut kajian rumpun keilmuan PAUD dan penyelenggaraannya di beberapa negara, PAUD dilaksanakan sejak usia 0-8 tahun (masa emas).
Model Pendidikan Anak Usia Dini:
1. Program Montessori
     Cirri utama
     Dasar teori adalah filosofis dan keyakinan dari Maria Montessori
a.       Menyiapkan dukungan lingkungan, ramah, dan penggunaan pembelajaran
b.      Anak mendidik dirinya sendiri-mandiri-belajar langsung
c.       Bahan sensori memicu dan meningkatkan pembelajaran
d.      Kumpulan kurikulum menghormati apa yang seharusnya anak pelajari-Montessorian (pengikut Montessori)  mencoba tetap sedekat mungkin dengan pemikiran-pemikiran Montesori
e.       Anak dikelompokkan dalam lingkungan beragam usia
f.       Anak belajar dengan menjelajahi bahan dan bekerja sama dengan yang lain
g.      Pembelajaran ditempatkan melalui rangsangan indera

Peran Guru
a.    Mengikuti kebutuhan dan minat anak
b.    Menyiapkan lingkungan belajar yang mendidik dan menarik
c.    Diarahkan secara menyenangkan baik secara individu ataupun dalam kelompok kecil dalam kegiatan kemandirian
d.   Mengamati, menganalisa, dan menyediakan bahan-bahan dan aktivitas yang disesuaikan untuk periode belajar anak yang sensitif
e.    Memelihara komunikasi berkala dengan orant tua

2. High/Scope
     Cirri utama
a.       Dasar teori dari Piaget, contruktivisme, Dewey dan Vygotsky
b.      Daur belajar adalah Rencana-tindakan-review
c.       Kurikulum baru tidak terlalu direncanakan
d.      Anak membantu menentukan kurikulum
e.       Kunci pengalaman memandu kurikulum dalam meningkatkan pembelajaran siswa aktif
Peran Guru
a.       Perencanaan kegiatan berdasarkan minat siswa
b.      Fasilitas pembelajaran melalui pemotivasian

3. Reggio Emilia
a.       Dasar teori dari Piaget, contruktivisme, Dewey dan Vygotsky
b.      Kurikulum baru tidak terlalu direncanakan
c.       Kurikulum berdasarkan minat siswa dan pengalaman
d.      Kurikulum berorientasi project
e.       Ratusan bahasa anak-penampilan kerja dan belajar secara simbol
f.       Pembelajarannya adalah aktif
g.      Atelierista-guru khusus yang terlatih dalam kesenian
h.      Atelier-studio seni/design digunakan anak dan guru

Peran Guru
a.    Bekerja secara kolaboratif dengan guru lain
b.    Menata suasana yang kaya dengan kemungkinan dan provokasi/penggugahan
c.    Kegiatan sebagai rekaman untuk anak, membantu mereka melacak dan mengunjungi lagi kata dan kegiatan mereka

      4. Waldorf·        
     Cirri utama
Dasar teori berdasarkan filsafat dan aliran Rudolf Steiner
a.    Pendidikan Anak yang utuh – pemikiran-perasaan-dan perilaku (Head-Heart-and Hand)
b.    Seni terpadu dalam seluruh kurikulum
c.    Pelajaran mengenai mitos,cerita, peri, meningkatkan imajinasi dan keberagaman budaya
d.   Guru pelajaran utama tetap sama dari kelas paud sampai dewasa.
e.    Belajar adalah dengan melakukan-membuat dan melakukan
f.     Pembelajaran tidak kompetitif
g.    Perkembangan fase anak diikuti

Peran Guru
a.    Kegaiatan sebagai tiruan untuk menyampaikan nilai dari sekolah Waldorf
b.    Menyediakan kelas yang mempunyai atmosfer/suasana yang intim penuh dengan tema saling menjaga komunitas dan menjaga alam dan dunia
c.    Mendorong indera alami anak akan keajaiban, kepercayaan terhadap Tuhan, dan mencintai keindahan
d.   Menciptakan pembelajaran kasih sayang dalam setiap anak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar