Rabu, 13 Desember 2017

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER SUPERVISI PENDIDIKAN

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER SUPERVISI PENDIDIKAN
SOAL
1.      Perbedaan antara supervisi dengan Inspeksi ?
2.      Tujuan dan fungsi supervisi ?
3.      Teknis-teknis supervisi dan perbedaannya ?
4.      Perbedaan supervisi akademik dan manajerial ?
5.      Analisa instrumen supervisi pendidikan ?

JAWAB
1.      Perbedaan antara supervisi dengan Inspeksi
a.      Pengertian Inspeksi
Inspeksi merupakan kegiatan pengawasan dengan fokus utama melakukan pemeriksaan keterlaksanaan peraturan yang bersumber pada Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Keputusan Presiden, Peraturan Menteri, Keputusan Menteri, Peraturan Daerah, Pedoman Kelembagaan dan sejenisnya. (Djam’an Satori,2016:35). Inspeksi ditunjukan untuk membentuk kepatuhan legal, yaitu kepatuhan terhadap norma-norma kerja yang bersumber pada dokumen hukum dan ketentuan kelembagaan yang mengikat.

b.      Pengertian Supervisi
Supervisi merupakan kegiatan pengawasan dengan fokus utama melakukan penilaian keterlaksanaan kaidah-kaidah keilmuwan dalam bentuk konsep dan teori yang melandasi pekerjaan profesional.(Djam’an Satori,2016:38). Sedangkan menurut Dadang Suhardan Supervisi adalah pengawasan profesional dalam bidang akademik, dijalankan berdasarkan kaidah-kaidah keilmuwan tentang bidang kerjanya, memahami tentang pembelajaran lebih mendalam dari sekedar pengawas saja. Para penulis bidang ini menyepakati bahwa supervisi pendidikan merupakan disiplin ilmu yang memfokuskn diri pada pengkajian peningkatan situasi belajar mengajar, memberdayakan guru dan mempertinggi kualitas mengajar.

c.       Perbedaan Inspeksi dan Supervisi
Dalam praktik seharian, inspeksi, kontrol dan supervisi saling keterkaitan, terintegrasi, dan saling melengkapi untuk mewujudkan kinerja lembaga yang sehat. Misalnya ketika tindakan seorang pemimpin mengkaji masalah tertentu dan memikirkan pemecahannya. Implementasi kurikulum di sekolah dipastikan harus sesuai dengan ketentuan dari Kemendikbud, menjadi sumber dan pertimbangan utama dalam menyusun perencanaan dan program sekolah, dengan mempertimbangkan kompetensi profesional para pelaksanaanya.

Perbedaan
Supervisi
Inspeksi
Tujuan
Mengindentifikasi kelebihan dan kemampuan guru untuk memberi bantuan guna meningkatkan mutu pendidikan
Memeriksa kesesuain antara pelaksana dengan rencana/aturan
Hasil
Peningkatan mutu pendidikan
Laporan
Objek
Kesadaran dan kemampuanya meningkat lebih tinggi.
Semua aspek terutama yang bersifat fisik
Fungsi Utama
Memberikan pelayanan kepada guru untuk mengembangkan mutu pelajaran, menfasilitasi guru agar daya efektif kinerjanya lebih tinggi, mengembangkan kurikulum kedalam pembelajaran dan meningkatkan pertumbuhan profesionalisasi anggotanya.
1.      Memeriksa kesesuain pelaksanaan
2.      Memberi rekomendasi berdasarkan penilaian
3.      Membetulkan yang tidak sesuai aturan
4.      Mengarahkan sesuai dengan peraturan yang harus dipatuhi
Sumber
Profesionalisasi
Kekuasaan dan kewenangan

2.      Tujuan dan fungsi supervisi
a.       Tujuan Supervisi
Tujuan supervisi itu sendiri adalah memberikan layanana dan bantuan untuk mengembangkan situasi belajar mengajar yang dilakukan guru di kelas, untuk mengembangkan kemampuan mengajar dan potensi kualitas guru. Pendapat ini sejalan dengan apa yang dikemukakan Olive bahwa sasaran (domain) supervisi pendidikan ialah :
a). mengembangkan kurrikulum yang sedang dilaksanakan di sekolah
b). meningkatkan proses belajar mengajar di sekolah
c). mengembangkan seluruh staf disekolah
supervisi bertujuan menghimpun informasi atau kondisi nyata pelaksanaan tugas pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan tujuan pokonya sebagai dasar untuk melakukan pembinaan dan tindak lanjut perbaikan kinerja balajar siswa. Lanjutnya adalah bermanfaatnya akreditasi untuk melakukan perbaikan mutu.

b.      Fungsi Supervisi
Fungsi utama supervisi pendidikan ditujukan pada perbaikan dan peningkatan kualitas pengajaran, Franseth Jane dan Ayer (dalam encyclopedia of Educational Research : Chester Harris 1958 : 1442), sama-sama mengemukakan bahwa fungsi utama supervise adalah membina program pengajaran yang ada sebai-baiknya sehingga selalu ada usaha perbaikan.
Sementara Burton & Bruckner 1955 : 3 menjelaskan bahwa fungsi supervisi modern ialah menilai dan memperbaiki factor-faktor yang mempengaruhi proses pembelajaran peserta didik, sedangkan Briggs mengungkapkan fungsi utama supervise bukan perbaikan pembelajaran saja, tapi untuk mengkoordinasi, menstimulasi, dan mendorong kearah pertumbuhan profesi guru.
Swearingen dalam bukunya Supervisionof Instruction – Foundation and Dimension (1961) mengemukakan 8 fungsi supervisi :
(1). Mengkoordinasi semua usaha seklah
(2). Melengkapi kepemimpinan sekolah
(3). Memperluas pengalaman guru-guru
(4). Menstimulasi usaha-usaha yang kreatif
(5). Member fasilitas dan penilaian yang terus – menerus
(6). Menganalisis situasi belajar mengajar
(7). Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepda setaip anggota staf
(8). Member wawasan yang lebih luas dan terintegrasi dalam merumuskan tujuan-tujuan 

3.      Teknis-teknis supervisi dan perbedaannya
Ada 2 teknis yaitu teknik individual dan kelompok
a.       Teknik Individual (Individual Technique)
Teknik individual ialah supervisi yang dilakukan secara perseorangan, teknik ini digunakan apabila masalah yang dihadapi bersifat pribadi apalagi khusus atau “secret”. Beberapa kegiatan yang dapat dilakukan antara lain:
a. Kunjungan Kelas                           d. Kunjungan antar Kelas
b. Observasi Kelas                                  e. Menilai Diri Sendiri
c. Pertemuan Individu

b.      Teknik Kelompok
Teknik kelompok adalah teknik yang digunakan bersama-sama oleh supervisor dengan sejumlah guru dalam suatu kelompok. Beberapa orang yang diduga memiliki masalah dikelompokkan secara bersama kemudian diberi pelayanan supervise sesuai dengan permaslahan yang mereka hadapi. Banyak bentuk-bentuk dalam teknik yang bersifat kelompok ini, namun di antaranya yang lebih umum adalah sebagai berikut:
- Pertemuan Orientasi bagi Guru Baru            - Demonstrasi Mengajar
- Rapat Guru                                                   - Perpustakaan Jabatan
- Kepanitiaan                                                   - Bulletin Supervisi
- Diskusi                                                          - Membaca Langsung
- Seminar                                                         - Mengikuti Kursus
- Tukar Menukar Pengalaman                         - Laboratorium Kurikulum
- Lokakarya (Workshop)                                 - Organisasi Jabatan
- Diskusi Panel                                                - Perjalanan Sekolah untuk staff
- Simposium

4.      Perbedaan supervisi akademik dan manajerial
1. a. Supervisi Managerial terfokus pada :
-       Managemen kurikulum dan pembelajaran
-       Kesiswaan
-       Sarana prasana
-       Ketenagaan
-       Keuangan
-       Hubungan sekolah dengan masyarakat (adanya komite sekolah)
-       Layanan khusus

   b. Prinsip-prinsip Supervisi Managerial dalam pelaksanaannya adalah
- Pengawas tidak otoriter
- Menciptakan hubungan kemanusiaan yang harmonis
- Supervisi dilaksanakan berkesinambungan
- Supervisi harus demokratis, aktif dan kooperatif
- Program yang intergral, orientasinya tujuan Pendidikan Nasional
- Supervisi harus komprehensif, mencakup keseluruhan aspek
- Harus konstruktif
- Harus objektif          
                                                                                               
c. Metode Supervisi Managerial Monitoring dan Evaluasi
- Memonitoring pelaksana Rencana Pengembangan Sekolah (RPK), pengawas harus melengkapi diri dengan daftar isian yang memuat indikator sekolah
- Evaluasi mengetahui sejauhmana kesuksesan pelaksanaan penyelenggaraan sekolah

2. a. Apakah Supervisi Akademik itu ?
Supervisi akademik adalah serangkaian kegiatan untuk membantu guru mengembangkan kemampuannya dalam mengelola PBM agar mampu mencapai tujuan pembelajaran.
-       Sebagai penilaian kinerja guru dalam mengelola PBM sesuai dengan kemampuannya
-       Supervisi akademik sebagai refleksi praktis untuk melihat realitas dalam pengelolaan KBM mulai dari perencanaan penyajian materi, penilaian dan perbaikan dari hasil PBM, melihat kelebihan dan kekurangan guru dan upaya untuk mengembangkan kemampuan guru untuk memfasilitasi belajar bagi murid agar kualitas hasil belajar optimal.

b. Tujuan Supervisi Akademik adalah :
- Membantu guru mengembangkan kemampuan profesionalnya
- Diselenggarakan untuk memonitor KBM di sekolah melalui class visit kepsek di saat guru mengajar, percakapan pribadi dengan guru, teman sejawat atau dengan sebagian murid-muridnya
- Mendorong guru menerapkan kemampuannya dalam melaksanakan tugasnya mendorong guru agar memiliki komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab.

c. Metode Supervisi Akademik
                        - Kadang supervisor bertindak sebagai inspektur
- Kepala sekolah tidak aktif dan kooperatif
- Perbaikan Program Akademik selalu menekankan kinerja guru
- Kompetensi kepala sekolah yang bertindak tidak profesional

5.      Analisa instrumen supervisi pendidikan

No.
Indikator
Pilihan
Alat Ukur
Skor
Deskripsi Kinerja

1
Penyajian materi pelajaran
1
Sesuai kalender pendidikan
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Sesuai dengan program tahunan
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Seusai dengan program semester
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Sesuai dengan tujuan mata pelajaran
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Sesuai dengan alokasi waktu.
1
Memenuhi 1 kriteria

2
Mempertimbangkan kesesuaian materi pelajaran dengan kebutuhan siswa
1
Keimanan, ketaqwaan dan ahlak mulia
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Potensi kecerdasan dan minat sesuai perkembangan peserta didik
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Keragaman potensi lokal
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Kebutuhan pada kehidupan nasional
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Sesuai dengan kehidupan pada ruang lingkup global.
1
Memenuhi 1 kriteria

3
Mengembangkan KTSP
1
Mengembangkan secara mandiri
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Menggunakan model sebagai referensi nasional
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Menimbang perbedaan SK/ KD
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Menjabarkan SK/KD
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Menggunakan pembanding model internasional
1
Memenuhi 1 kriteria

4
Menetapkan target KKM
1
KKM MP > 75%
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Pencapaian kriteria ketuntasan ideal 100%
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Menganalisis indikator, KD, dan SK
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Mempertimbangkan kemampuan rata-rata peserta didik
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Mempertimbangkan kompleksitas SK/KD
1
Memenuhi 1 kriteria

5
Mengembangkan kecakapan hidup
1
Kecakapan mengenal diri /personal skill
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Kecakapan berpikir rasional/thinking skills
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Kecakapan sosial
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Kecakapan vokasional
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Kontekstual
1
Memenuhi 1 kriteria

6
Memperhatikan keragaman jenis informasi
1
Angka
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Teks
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Gambar/Peta
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Grafik/Tabel
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Multimedia
1
Memenuhi 1 kriteria

7
Mengembangkan potensi diri siswa
1
Berbasis potensi siswa
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Berbasis lingkungan sekolah
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Berkeunggulan khas lokal
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Berkeunggulan nasional
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Berkeunggulan global
1
Memenuhi 1 kriteria

8
Menggunakan keragaman sumber belajar
1
Buku
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Majalah
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Koran
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Televise
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Internet
1
Memenuhi 1 kriteria

9
Mengadopsi materi pelajaran dari sekolah unggul di dalam negeri.
1
Menggunakan sebagai sumber teori
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Meningkatkan kesetaraan materi lokal pada taraf internasional.
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Meningkatkan keahlian pendidik dalam penguasaan materi pelajaran
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Meningkatkan mutu penyajian materi pelajaran.
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Meningkatkan mutu strategi penyajian materi.
1
Memenuhi 1 kriteria

10
Mengadaptasi materi pelajaran dari sekolah unggul bertaraf internasional
1
Mengadaptasi teori
5
Memenuhi 5 kriteria

2
Mengadaptasi sistematika merumuskan  materi
4
Memenuhi 4 kriteria

3
Mengadaptasi model penyampaian materi
3
Memenuhi 3 kriteria

4
Mangadaptasi mempelajari materi
2
Memenuhi 2 kriteria

5
Mengadaptasi mendokumentasikan materi
1
Memenuhi 1 kriteria


Mengetahui,
………………, …………………………….

Kepala Sekolah ……………………………..
Pengawas


……………………………………………………….
……………………………...…………….

NIP.
NIP












Tidak ada komentar:

Posting Komentar